Saat kita sakit, tentu yang terbayang di pikiran kita adalah istirahat dan menghindari aktivitas yang berat. Namun, bagaimana jika kita harus absen dari pekerjaan karena sakit? Apakah kita perlu memberikan alasan yang jelas atau hanya sekedar memberitahu atasan bahwa kita sedang sakit? Nah, hal yang perlu dilakukan adalah mengajukan surat izin kerja karena sakit. Apa itu surat izin kerja karena sakit? Simak penjelasan berikut ini.

Pengertian Surat Izin Kerja Karena Sakit

Surat izin kerja karena sakit adalah surat resmi yang diberikan oleh karyawan kepada atasan atau HRD sebagai pemberitahuan bahwa karyawan tersebut tidak dapat hadir di tempat kerja karena sedang sakit. Surat ini berisi informasi mengenai kondisi kesehatan karyawan dan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk pulih dan kembali bekerja. Surat izin kerja karena sakit ini umumnya dibutuhkan oleh perusahaan sebagai bukti bahwa karyawan tersebut absen karena alasan yang sah, sehingga perusahaan dapat memperhitungkan gaji dan tunjangan karyawan dengan tepat.

Fungsi dan Tujuan Surat Izin Kerja Karena Sakit

Surat izin kerja karena sakit memiliki fungsi dan tujuan yang jelas, yaitu:

  • Memberikan informasi yang jelas dan akurat mengenai alasan absen karyawan dari tempat kerja
  • Menjaga hak karyawan dalam hal gaji dan tunjangan
  • Memberikan keamanan bagi perusahaan dalam menghitung kehadiran dan absensi karyawan
  • Memudahkan proses pencatatan kehadiran dan absensi karyawan oleh HRD

Format Surat Izin Kerja Karena Sakit

Format surat izin kerja karena sakit tidak jauh berbeda dengan format surat resmi lainnya. Berikut adalah beberapa hal yang harus ada dalam surat izin kerja karena sakit:

  1. Header surat, yang berisi nama perusahaan, alamat, nomor telepon, dan logo perusahaan
  2. Tanggal surat, yang berisi tanggal pembuatan surat
  3. Alamat tujuan surat, yang berisi nama atasan atau HRD yang dituju
  4. Salutation, yang berisi kata sapaan seperti “Kepada Yth.”
  5. Isi surat, yang berisi penjelasan mengenai kondisi kesehatan karyawan dan alasan absen dari tempat kerja
  6. Penutup, yang berisi kalimat penutup seperti “Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatian dan pengertiannya kami ucapkan terima kasih.”
  7. Tanda tangan dan nama karyawan

Contoh Surat Izin Kerja Karena Sakit

Berikut adalah contoh surat izin kerja karena sakit yang dapat digunakan sebagai referensi:

Contoh Surat Izin Kerja Karena Sakit 1

PT. ABCDEF

Jl. Raya Sudirman No. 123

Tangerang

Telepon: (021) 12345678

Tangerang, 5 Januari 2022

Kepada Yth.

Bapak/Ibu HRD PT. ABCDEF

Jl. Raya Sudirman No. 123

Tangerang

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama: Siti Nurhaliza

Nomor Karyawan: 12345

Bagian: Keuangan

Dengan ini mengajukan izin kerja karena sakit mulai tanggal 5 Januari 2022 sampai dengan 7 Januari 2022. Saya memohon maaf atas ketidaknyamanannya.

Penyebab sakit yang saya alami adalah demam tinggi, flu, dan batuk pilek. Saya sudah pergi ke dokter dan diberi resep obat untuk memulihkan kondisi kesehatan saya. Saya akan memanfaatkan waktu ini untuk istirahat dan memulihkan kesehatan saya agar dapat kembali bekerja dengan baik.

Atas perhatian dan pengertiannya, saya ucapkan terima kasih.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Hormat saya,

Siti Nurhaliza

Contoh Surat Izin Kerja Karena Sakit 2

PT. GHIJKL

Jl. Cikini Raya No. 78

Jakarta Pusat

Telepon: (021) 87654321

Jakarta Pusat, 28 Februari 2022

Kepada Yth.

Bapak/Ibu HRD PT. GHIJKL

Jl. Cikini Raya No. 78

Jakarta Pusat

Halo, Pak/Bu HRD

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama: Ahmad Syaiful

Nomor Karyawan: 54321

Bagian: Sales

Dengan ini saya mengajukan izin kerja karena sakit mulai tanggal 28 Februari 2022 sampai dengan 2 Maret 2022. Saya mohon maaf atas ketidaknyamanannya.

Saat ini saya sedang mengalami sakit maag yang cukup parah. Saya sudah pergi ke dokter dan diberi resep obat untuk memulihkan kondisi kesehatan saya. Saya akan memanfaatkan waktu ini untuk istirahat dan memulihkan kesehatan saya agar dapat kembali bekerja dengan baik.

Terima kasih atas perhatian dan pengertiannya.

Salam,

Ahmad Syaiful

FAQs (Frequently Asked Questions)

1. Apa yang harus saya lakukan jika saya sakit dan tidak dapat bekerja?

Jika Anda sakit dan tidak dapat bekerja, segera beritahu atasan atau HRD perusahaan Anda dan ajukan surat izin kerja karena sakit. Jangan lupa untuk memberikan informasi yang jelas dan akurat mengenai kondisi kesehatan Anda dan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk pulih dan kembali bekerja.

2. Apakah surat izin kerja karena sakit diperlukan oleh perusahaan?

Ya, surat izin kerja karena sakit diperlukan oleh perusahaan sebagai bukti bahwa karyawan tersebut absen karena alasan yang sah, sehingga perusahaan dapat memperhitungkan gaji dan tunjangan karyawan dengan tepat. Selain itu, surat ini juga membantu proses pencatatan kehadiran dan absensi karyawan oleh HRD.

3. Apakah saya perlu memberikan alasan yang jelas mengenai kondisi kesehatan saya dalam surat izin kerja karena sakit?

Ya, Anda perlu memberikan alasan yang jelas mengenai kondisi kesehatan Anda dalam surat izin kerja karena sakit. Hal ini membantu atasan atau HRD memahami kondisi Anda dan memperhitungkan gaji dan tunjangan Anda dengan tepat.

4. Berapa hari izin kerja karena sakit yang dapat saya ajukan?

Biasanya, perusahaan memberikan izin kerja karena sakit selama 1-3 hari. Namun, hal ini dapat berbeda-beda tergantung dari kebijakan perusahaan.

5. Apakah saya perlu memberikan surat keterangan dari dokter jika saya mengajukan surat izin kerja karena sakit?