Berbicara tentang surat kontrak kerja GTT, mungkin masih banyak yang belum mengerti apa itu dan bagaimana fungsi surat kontrak tersebut. Pada artikel ini, akan dibahas secara lengkap mengenai pengertian, fungsi, tujuan, format, serta contoh surat kontrak kerja GTT yang bisa dijadikan acuan bagi Anda yang membutuhkannya.

Pengertian Surat Kontrak Kerja GTT

Surat kontrak kerja GTT atau Guru Tidak Tetap adalah sebuah surat perjanjian kerja antara guru dengan pihak sekolah atau lembaga pendidikan. Surat kontrak ini berisi tentang kewajiban, hak, dan tanggung jawab dari kedua belah pihak selama menjalani kontrak kerja tersebut.

Fungsi Surat Kontrak Kerja GTT

Adapun fungsi dari surat kontrak kerja GTT antara lain:

  1. Menjelaskan secara jelas hak dan kewajiban guru dan pihak sekolah atau lembaga pendidikan.
  2. Menjaga hubungan kerja yang baik antara guru dan pihak sekolah atau lembaga pendidikan.
  3. Menjaga kepercayaan antara kedua belah pihak.
  4. Menjamin hak dan kewajiban yang ditetapkan dalam perjanjian.
  5. Memberikan rasa aman dan nyaman bagi kedua belah pihak selama menjalani kontrak kerja.

Tujuan Surat Kontrak Kerja GTT

Surat kontrak kerja GTT memiliki beberapa tujuan yang harus dipenuhi oleh kedua belah pihak, di antaranya:

  1. Menjaga kualitas pendidikan yang baik.
  2. Menjaga kualitas kerja guru.
  3. Memperoleh hasil kerja yang maksimal.
  4. Menjamin keamanan dan kenyamanan bagi guru dan pihak sekolah atau lembaga pendidikan.
  5. Menjamin hak dan kewajiban yang ditetapkan dalam perjanjian.

Format Surat Kontrak Kerja GTT

Format surat kontrak kerja GTT terdiri dari:

  • Nama dan alamat pihak guru.
  • Nama dan alamat pihak sekolah atau lembaga pendidikan.
  • Deskripsi singkat mengenai latar belakang guru dan pihak sekolah atau lembaga pendidikan.
  • Masa kerja yang ditetapkan.
  • Jangka waktu kontrak kerja.
  • Deskripsi mengenai hak dan kewajiban guru dan pihak sekolah atau lembaga pendidikan.
  • Perjanjian mengenai gaji dan tunjangan.
  • Penutup.

Contoh Surat Kontrak Kerja GTT

Berikut adalah contoh surat kontrak kerja GTT yang bisa digunakan sebagai acuan:

Contoh 1

Surat Kontrak Kerja GTT

Yang bertanda tangan di bawah ini:

1. Nama: Budi Santoso

Alamat: Jalan Raya No. 10, Jakarta Selatan

2. Nama: SMP Negeri 1 Jakarta Selatan

Alamat: Jalan Dewi Sartika No. 12, Jakarta Selatan

Berdasarkan kesepakatan bersama, maka disepakati untuk membuat kontrak kerja sebagai berikut:

1. Masa kerja yang ditetapkan: 12 bulan

2. Jangka waktu kontrak kerja: 1 Juli 2021 sampai dengan 30 Juni 2022

3. Hak dan kewajiban guru:

  • Melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai guru dengan baik dan penuh tanggung jawab.
  • Mengajar dengan sebaik-baiknya dan memberikan motivasi kepada siswa.
  • Membuat laporan kegiatan pembelajaran setiap bulan.

4. Hak dan kewajiban sekolah:

  • Memberikan fasilitas dan perlengkapan kerja yang memadai.
  • Membayar gaji dan tunjangan dengan tepat waktu.
  • Memberikan bimbingan kepada guru dalam melaksanakan tugas sebagai pendidik.

5. Gaji dan tunjangan:

  • Gaji: Rp 5.000.000,- per bulan.
  • Tunjangan: Rp 1.000.000,- per bulan.

Demikian surat kontrak kerja ini dibuat dan ditandatangani dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak manapun.

Jakarta Selatan, 1 Juli 2021

Yang membuat kontrak kerja,

(Budi Santoso)

Contoh 2

Surat Kontrak Kerja GTT

Yang bertanda tangan di bawah ini:

1. Nama: Susi Susanti

Alamat: Jalan Merdeka No. 15, Surabaya

2. Nama: SMA Negeri 1 Surabaya

Alamat: Jalan Kebon Rojo No. 9, Surabaya

Berdasarkan kesepakatan bersama, maka disepakati untuk membuat kontrak kerja sebagai berikut:

1. Masa kerja yang ditetapkan: 6 bulan

2. Jangka waktu kontrak kerja: 1 Agustus 2021 sampai dengan 31 Januari 2022

3. Hak dan kewajiban guru:

  • Melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai guru dengan baik dan penuh tanggung jawab.
  • Mengajar dengan sebaik-baiknya dan memberikan motivasi kepada siswa.
  • Membuat laporan kegiatan pembelajaran setiap bulan.

4. Hak dan kewajiban sekolah:

  • Memberikan fasilitas dan perlengkapan kerja yang memadai.
  • Membayar gaji dan tunjangan dengan tepat waktu.
  • Memberikan bimbingan kepada guru dalam melaksanakan tugas sebagai pendidik.

5. Gaji dan tunjangan:

  • Gaji: Rp 4.500.000,- per bulan.
  • Tunjangan: Rp 800.000,- per bulan.

Demikian surat kontrak kerja ini dibuat dan ditandatangani dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak manapun.

Surabaya, 1 Agustus 2021

Yang membuat kontrak kerja,

(Susi Susanti)

FAQs

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan mengenai surat kontrak kerja GTT:

  • Apa saja yang harus dijelaskan dalam surat kontrak kerja GTT?

    Jawab: Dalam surat kontrak kerja GTT harus dijelaskan tentang hak dan kewajiban guru dan pihak sekolah atau lembaga pendidikan, masa kerja, jangka waktu kontrak kerja, serta gaji dan tunjangan.

  • Apakah surat kontrak kerja GTT bisa dijadikan bukti hukum?

    Jawab: Ya, surat kontrak kerja GTT bisa dijadikan bukti h