Menjadi seorang pegawai negeri sipil (PNS) adalah impian banyak orang di Indonesia. Selain dianggap sebagai karir yang stabil dan memiliki banyak keuntungan, menjadi PNS juga dianggap sebagai bentuk pengabdian kepada negara. Untuk menjadi PNS, Anda harus melalui serangkaian tes dan seleksi, salah satunya adalah melalui proses penerimaan CPNS. Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang surat lamaran CPNS, mulai dari pengertian, fungsi, tujuan, format, contoh, hingga pertanyaan yang sering diajukan.
Pengertian Surat Lamaran CPNS
Surat lamaran CPNS adalah surat resmi yang dibuat oleh calon pelamar untuk mengajukan permohonan penerimaan sebagai CPNS di instansi pemerintah. Surat ini berisi informasi tentang diri calon pelamar, latar belakang pendidikan, dan pengalaman kerja yang dimiliki. Surat lamaran CPNS juga bisa berisi alasan mengapa calon pelamar ingin bergabung dengan instansi tersebut.
Fungsi Surat Lamaran CPNS
Surat lamaran CPNS memiliki beberapa fungsi, di antaranya:
- Sebagai alat untuk memperkenalkan diri calon pelamar kepada instansi yang dituju.
- Menunjukkan minat dan motivasi calon pelamar untuk bergabung dengan instansi tersebut.
- Memberikan informasi tentang latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja calon pelamar.
- Menunjukkan kemampuan calon pelamar dalam menyusun surat resmi dan berkomunikasi secara tertulis.
Tujuan Surat Lamaran CPNS
Tujuan utama dari surat lamaran CPNS adalah untuk meningkatkan peluang calon pelamar diterima sebagai CPNS di instansi pemerintah yang dituju. Surat ini juga bisa menjadi salah satu pertimbangan bagi panitia seleksi untuk memilih calon pelamar yang terbaik. Selain itu, surat lamaran CPNS juga bisa menjadi sarana untuk menunjukkan keseriusan calon pelamar dalam mengikuti proses seleksi CPNS.
Format Surat Lamaran CPNS
Surat lamaran CPNS sebaiknya disusun dengan format yang jelas dan mudah dibaca. Berikut ini adalah format umum yang bisa digunakan:
- Header
Pada bagian header, tuliskan nama dan alamat lengkap penerima surat, serta tempat dan tanggal penulisan surat.
- Salutation
Bagian salutation berisi kalimat pembuka dan penghormatan kepada penerima surat, misalnya “Kepada Yth. Panitia Seleksi CPNS [nama instansi]”.
- Isi Surat
Isi surat terdiri dari beberapa bagian, di antaranya:
- Pembukaan: Pada bagian pembukaan, tuliskan maksud dan tujuan Anda mengirimkan surat lamaran CPNS.
- Profil diri: Pada bagian ini, tuliskan informasi tentang diri Anda, seperti nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, alamat lengkap, nomor telepon, dan email.
- Latar belakang pendidikan: Tuliskan riwayat pendidikan Anda, mulai dari pendidikan formal hingga non formal. Jangan lupa untuk menyertakan nama institusi, jurusan, dan tahun lulus.
- Pengalaman kerja: Jika Anda memiliki pengalaman kerja, tuliskan dengan detail tentang pekerjaan yang pernah Anda lakukan, nama perusahaan, dan tahun bekerja.
- Alasan bergabung: Tuliskan alasan mengapa Anda ingin bergabung dengan instansi pemerintah tersebut. Sertakan juga informasi tentang kelebihan yang dimiliki dan kontribusi yang bisa diberikan pada instansi.
- Penutup: Pada bagian penutup, ucapkan terima kasih atas perhatiannya dan sertakan harapan untuk segera mendapat kabar dari panitia seleksi.
- Complimentary Close
Pada bagian ini, tuliskan kata-kata penutup yang sopan, misalnya “Hormat saya” atau “Salam hormat”.
- Signature
Pada bagian signature, tuliskan nama lengkap dan tanda tangan calon pelamar.
Contoh Surat Lamaran CPNS
Berikut ini adalah contoh surat lamaran CPNS yang baik dan benar:
Contoh 1:
Jakarta, 1 Juli 2021
Kepada Yth. Panitia Seleksi CPNS
Badan Kepegawaian Negara
Jl. Letjend. S. Parman No. 73, Jakarta Barat
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama: Fitriani Rahmawati
Tempat/Tanggal Lahir: Jakarta, 10 Agustus 1995
Alamat: Jl. Raya Pondok Gede No. 16, Jakarta Timur
No. Telp: 081234567890
Email: [email protected]
Dengan ini saya mengajukan permohonan untuk menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Badan Kepegawaian Negara. Saya tertarik untuk bergabung dengan instansi BKN karena saya merasa memiliki kemampuan dan keterampilan yang cocok dengan bidang yang ditawarkan.
Saya lulusan S1 Ilmu Administrasi Negara dari Universitas Indonesia pada tahun 2017. Selama kuliah, saya aktif dalam organisasi kemahasiswaan dan pernah menjadi ketua Himpunan Mahasiswa Administrasi Negara. Setelah lulus, saya bekerja sebagai analis kebijakan di salah satu lembaga swadaya masyarakat selama 3 tahun. Pengalaman kerja yang saya miliki telah membantu saya untuk mengembangkan kemampuan analisis dan manajemen waktu.
Saya sangat tertarik untuk bergabung dengan BKN karena saya ingin berkontribusi untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia. Saya percaya bahwa dengan bergabung di BKN, saya akan mendapatkan kesempatan untuk belajar dan berkembang secara profesional.
Demikian surat lamaran ini saya buat dengan sebenarnya. Saya berharap dapat bergabung dengan BKN dan memberikan kontribusi yang terbaik bagi negara.
Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Fitriani Rahmawati
Contoh 2:
Surabaya, 1 Juli 2021
Kepada Yth. Panitia Seleksi CPNS
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Jl. Jend. Sudirman No. 1, Jakarta Pusat
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama: Ahmad Rizky Pratama
Tempat/Tanggal Lahir: Surabaya, 20 Januari 1997