Surat lewat pembayaran atau biasa disebut dengan draft adalah sebuah dokumen yang berisi instruksi pembayaran dari pihak pembeli kepada bank atau lembaga keuangan. Surat ini merupakan salah satu cara pembayaran yang populer digunakan dalam bisnis internasional, terutama dalam transaksi perdagangan antar negara.

Fungsi dan Tujuan Surat Lewat Pembayaran

Fungsi utama dari surat lewat pembayaran adalah untuk memastikan bahwa pembayaran atas suatu transaksi telah dilakukan sesuai dengan persyaratan yang telah disepakati oleh kedua belah pihak. Selain itu, surat ini juga berfungsi sebagai bukti pembayaran yang sah dan dapat digunakan sebagai jaminan untuk memperoleh kredit dari bank.

Tujuan dari penggunaan surat lewat pembayaran adalah untuk menghindari risiko pembayaran yang tidak sah atau gagal. Dalam konteks bisnis internasional, transaksi perdagangan yang melibatkan negara-negara yang berbeda memiliki risiko yang lebih tinggi, seperti risiko politik, risiko mata uang, dan risiko pembayaran. Oleh karena itu, surat lewat pembayaran dapat membantu mengurangi risiko tersebut dan memberikan kepastian dalam proses pembayaran.

Format Surat Lewat Pembayaran

Format surat lewat pembayaran biasanya terdiri dari beberapa elemen, antara lain:

  1. Nama dan alamat pihak pembeli
  2. Nama dan alamat pihak penjual
  3. Tanggal surat
  4. Jumlah pembayaran
  5. Mata uang yang digunakan
  6. Tempat pembayaran
  7. Tanggal jatuh tempo pembayaran
  8. Deskripsi barang atau jasa yang dibeli
  9. Klausul-klausul tambahan yang disepakati oleh kedua belah pihak

Setelah surat lewat pembayaran dibuat, pihak pembeli akan mengirimkannya ke bank atau lembaga keuangan yang ditunjuk untuk melakukan pembayaran kepada pihak penjual. Bank atau lembaga keuangan akan melakukan verifikasi terhadap surat lewat pembayaran sebelum melakukan pembayaran kepada pihak penjual.

Contoh Surat Lewat Pembayaran

Berikut adalah contoh surat lewat pembayaran:

Contoh 1

Surat Lewat Pembayaran

Kepada: Bank ABC

Kami, PT XYZ, dengan ini menginstruksikan Anda untuk melakukan pembayaran sebesar USD 10.000 kepada Mrs. Jane Doe, alamat Jalan Merdeka No. 123, Jakarta, Indonesia.

Pembayaran ini merupakan pembayaran atas pembelian 100 unit produk A dari Mrs. Jane Doe, dengan harga USD 100 per unit. Pembayaran harus dilakukan dalam waktu 30 hari setelah tanggal surat ini dibuat.

Harap diperhatikan bahwa pembayaran ini akan dibatalkan jika tidak dilakukan sesuai dengan instruksi ini. Terima kasih atas perhatiannya.

Hormat kami,

PT XYZ

Contoh 2

Surat Lewat Pembayaran

Kepada: Bank DEF

Kami, CV ABC, dengan ini menginstruksikan Anda untuk melakukan pembayaran sebesar EUR 5.000 kepada Mr. John Smith, alamat 123 Main Street, London, United Kingdom.

Pembayaran ini merupakan pembayaran atas jasa konsultasi yang diberikan oleh Mr. John Smith kepada CV ABC selama 3 bulan terakhir. Pembayaran harus dilakukan dalam waktu 7 hari setelah tanggal surat ini dibuat.

Harap diperhatikan bahwa pembayaran ini hanya dapat dilakukan jika surat lewat pembayaran ini telah disetujui oleh Mr. John Smith. Terima kasih atas perhatiannya.

Hormat kami,

CV ABC

FAQs

Apa bedanya antara surat lewat pembayaran dengan letter of credit?

Surat lewat pembayaran dan letter of credit (L/C) sama-sama digunakan dalam bisnis internasional untuk mengurangi risiko pembayaran. Namun, ada perbedaan signifikan antara keduanya. Surat lewat pembayaran merupakan instruksi pembayaran dari pihak pembeli kepada bank atau lembaga keuangan, sedangkan L/C merupakan jaminan pembayaran dari bank atau lembaga keuangan kepada pihak penjual. Dalam L/C, bank atau lembaga keuangan bertindak sebagai perantara antara pembeli dan penjual, dan menjamin bahwa pembayaran akan dilakukan sesuai dengan persyaratan yang telah disepakati.

Bagaimana cara memastikan bahwa surat lewat pembayaran sah?

Untuk memastikan bahwa surat lewat pembayaran sah, pihak penjual dapat melakukan verifikasi dengan bank atau lembaga keuangan yang ditunjuk oleh pihak pembeli. Bank atau lembaga keuangan akan melakukan pengecekan terhadap surat lewat pembayaran tersebut dan memastikan bahwa instruksi pembayaran telah diterima dari pihak pembeli. Selain itu, pihak penjual juga dapat meminta sertifikat keaslian surat lewat pembayaran dari pihak pembeli.

Apakah surat lewat pembayaran dapat digunakan untuk transaksi dalam negeri?

Surat lewat pembayaran biasanya digunakan untuk transaksi perdagangan internasional, namun juga dapat digunakan untuk transaksi dalam negeri. Namun, dalam transaksi dalam negeri, surat lewat pembayaran mungkin kurang umum digunakan karena tersedia banyak cara pembayaran lain yang lebih mudah dan efisien.

Apakah surat lewat pembayaran dapat digunakan untuk pembayaran tunai?

Tidak, surat lewat pembayaran tidak dapat digunakan untuk pembayaran tunai karena pembayaran harus dilakukan melalui bank atau lembaga keuangan yang ditunjuk oleh pihak pembeli. Surat lewat pembayaran juga tidak dapat digunakan untuk transaksi yang mengharuskan pembayaran segera atau dalam waktu singkat.

Apakah surat lewat pembayaran aman untuk digunakan?

Surat lewat pembayaran relatif aman untuk digunakan dalam transaksi perdagangan internasional karena memiliki mekanisme verifikasi yang ketat dari bank atau lembaga keuangan. Namun, seperti halnya dengan cara pembayaran lainnya, surat lewat pembayaran juga memiliki risiko tertentu, seperti risiko penipuan atau risiko pembayaran yang gagal. Oleh karena itu, sebaiknya pihak pembeli dan penjual melakukan perjanjian secara jelas dan teliti sebelum menggunakan surat lewat pembayaran dalam transaksi perdagangan.

Apakah surat lewat pembayaran dapat digunakan untuk pembayaran cicilan?

Surat lewat pembayaran tidak cocok digunakan untuk pembayaran cicilan karena harus dilakukan pembayaran dalam satu kali pembayaran. Untuk pembayaran cicilan, sebaiknya menggunakan instrumen pembayaran lain yang lebih sesuai, seperti installment payment atau hire purchase.

Apakah surat lewat pembayaran dapat dibatalkan?

Surat lewat pembayaran dapat dibatalkan jika pihak pembeli atau penjual meminta pembatalan dan kedua belah pihak telah menyetujui pembatalan tersebut. Namun, jika pembayaran telah dilakukan oleh bank atau lembaga keuangan, maka pembatalan tidak dapat dilakukan.

Apakah surat lewat pembayaran dapat digunakan untuk pembayaran dalam mata uang yang berbeda?

Ya, surat lewat pembayaran dapat digunakan untuk pembayaran dalam mata uang yang berbeda. Namun, dalam hal ini, bank atau lembaga keuangan akan menggunakan kurs yang berlaku pada saat pembayaran dilakukan untuk menghitung jumlah pembayaran yang harus dilakukan.

Apakah surat lewat pembayaran dapat digunakan untuk pembayaran yang melibatkan lebih dari dua pihak?