Saat menjalankan bisnis, seringkali kita memerlukan bantuan atau dukungan dari pihak lain, entah itu rekan bisnis, investor, atau pelanggan. Salah satu cara untuk memperkuat relasi bisnis tersebut adalah dengan memberikan tajaan atau dukungan finansial. Namun, agar tajaan tersebut terlihat lebih resmi dan profesional, Anda dapat menggunakan surat memberi tajaan.
Pengertian Surat Memberi Tajaan
Surat memberi tajaan adalah sebuah surat resmi yang digunakan untuk memberikan dukungan finansial kepada pihak lain yang memerlukan. Surat ini biasanya berisi tentang informasi mengenai jumlah uang yang diberikan, tujuan tajaan, dan kondisi penggunaan uang tersebut. Surat memberi tajaan juga dapat digunakan sebagai bukti resmi bahwa Anda telah memberikan dukungan finansial pada pihak yang memerlukan.
Fungsi dan Tujuan Surat Memberi Tajaan
Ada beberapa fungsi dan tujuan dari surat memberi tajaan, di antaranya:
- Memperkuat relasi bisnis dengan pihak yang mendapatkan tajaan
- Memberikan dukungan finansial pada pihak yang membutuhkan
- Menjaga agar penggunaan uang tajaan dapat dipertanggungjawabkan
- Menjadi bukti resmi bahwa Anda telah memberikan tajaan pada pihak yang memerlukan
Format Surat Memberi Tajaan
Sebagai surat resmi, surat memberi tajaan harus dibuat dengan format yang benar dan profesional. Berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membuat surat memberi tajaan:
- Header: Nama perusahaan Anda dan alamat lengkap
- Tanggal: Tanggal surat dibuat
- Alamat penerima: Nama pihak yang akan menerima tajaan beserta alamatnya
- Salutation: Salam pembuka seperti ‘Kepada Yth.’ atau ‘Dear’
- Isi surat: Terdapat informasi mengenai jumlah uang yang diberikan, tujuan tajaan, dan kondisi penggunaan uang tersebut
- Penutup: Penutup yang sopan seperti ‘Salam Hormat’ atau ‘Terima Kasih’
- Tanda tangan: Tanda tangan dan nama lengkap pengirim surat
Contoh Surat Memberi Tajaan
Berikut adalah contoh surat memberi tajaan untuk investasi pada proyek pengembangan aplikasi:
Header: PT. XYZ
Jl. Sudirman No. 1, Jakarta Selatan
Tanggal: 10 Mei 2021
Alamat penerima:
Kepada Yth.
Bapak Adi
PT. ABC
Jl. Thamrin No. 2, Jakarta
Salutation:
Salam Hangat,
Dalam rangka mendukung proyek pengembangan aplikasi yang sedang Anda kerjakan, dengan ini kami memberikan tajaan sebesar Rp 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah). Tajaan ini dapat digunakan untuk biaya pengembangan aplikasi maupun biaya operasional lainnya yang terkait dengan proyek tersebut.
Kami berharap tajaan ini dapat membantu mempercepat proyek pengembangan aplikasi yang Anda kerjakan dan memperkuat relasi bisnis antara PT. XYZ dan PT. ABC.
Demikian surat ini kami buat, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Penutup:
Hormat Kami,
PT. XYZ
Tanda tangan:
[signature]
Nama Lengkap
Berikut adalah contoh surat memberi tajaan untuk bantuan finansial pada korban bencana alam:
Header: PT. XYZ
Jl. Sudirman No. 1, Jakarta Selatan
Tanggal: 10 Mei 2021
Alamat penerima:
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Ketua Palang Merah Indonesia
Jl. Merdeka No. 1, Jakarta
Salutation:
Salam Sejahtera,
Dalam rangka membantu korban bencana alam yang terjadi di beberapa wilayah di Indonesia, kami PT. XYZ memberikan bantuan finansial sebesar Rp 100.000.000,- (seratus juta rupiah). Bantuan finansial ini dapat digunakan untuk membeli berbagai kebutuhan dasar yang diperlukan oleh korban bencana alam seperti makanan, air bersih, obat-obatan, dan tenda darurat.
Kami berharap bantuan ini dapat membantu meringankan beban korban bencana alam dan memperkuat relasi bisnis antara PT. XYZ dan Palang Merah Indonesia.
Demikian surat ini kami buat, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Penutup:
Hormat Kami,
PT. XYZ
Tanda tangan:
[signature]
Nama Lengkap
FAQs
1. Apakah surat memberi tajaan selalu berupa dukungan finansial?
Tidak selalu. Surat memberi tajaan juga dapat berupa dukungan dalam bentuk barang atau jasa.
2. Apakah surat memberi tajaan hanya digunakan untuk kepentingan bisnis?
Tidak. Surat memberi tajaan juga dapat digunakan untuk kepentingan sosial dan kemanusiaan seperti memberikan bantuan pada korban bencana alam atau korban kecelakaan.
3. Apakah surat memberi tajaan harus menggunakan bahasa formal?
Ya, sebagai surat resmi, surat memberi tajaan harus menggunakan bahasa formal dan profesional.
Kesimpulan
Surat memberi tajaan merupakan sebuah surat resmi yang digunakan untuk memberikan dukungan finansial pada pihak lain yang memerlukan. Surat ini dapat digunakan untuk memperkuat relasi bisnis, memberikan dukungan finansial, menjaga agar penggunaan uang tajaan dapat dipertanggungjawabkan, dan menjadi bukti resmi bahwa Anda telah memberikan dukungan finansial pada pihak yang memerlukan. Untuk membuat surat memberi tajaan yang benar dan profesional, pastikan untuk mengikuti format yang tepat dan menggunakan bahasa formal.