Apakah Anda ingin mengajukan permohonan training kepada atasan atau HRD di perusahaan Anda? Mungkin Anda merasa bingung tentang bagaimana cara membuat surat pengajuan permohonan training yang baik dan benar. Jangan khawatir, artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang pengertian, fungsi, tujuan, format, serta contoh surat pengajuan permohonan training yang bisa Anda gunakan sebagai referensi.
Pengertian Surat Pengajuan Permohonan Training
Sebelum membahas lebih jauh tentang surat pengajuan permohonan training, ada baiknya kita mengerti terlebih dahulu tentang pengertian dari surat tersebut. Surat pengajuan permohonan training adalah surat yang dibuat oleh karyawan atau pegawai yang ingin mengikuti pelatihan atau training yang relevan dengan pekerjaannya. Surat ini biasanya diajukan kepada atasan atau HRD di perusahaan dengan tujuan untuk mendapatkan persetujuan dan dukungan agar karyawan tersebut dapat mengikuti training yang diinginkan.
Fungsi Surat Pengajuan Permohonan Training
Adapun beberapa fungsi dari surat pengajuan permohonan training, antara lain:
- Sebagai bentuk permohonan resmi untuk mengikuti training yang diinginkan
- Sebagai sarana untuk meminta persetujuan dan dukungan dari atasan atau HRD di perusahaan
- Sebagai bukti bahwa karyawan tersebut telah meminta izin untuk mengikuti training terkait
- Sebagai alat untuk menjaga komunikasi yang baik antara karyawan dengan atasan atau HRD di perusahaan
Tujuan Surat Pengajuan Permohonan Training
Adapun beberapa tujuan dari surat pengajuan permohonan training, antara lain:
- Untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi karyawan
- Untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru yang dapat diterapkan dalam pekerjaan
- Untuk memenuhi kebutuhan perusahaan akan karyawan yang memiliki kemampuan dan keterampilan yang lebih baik
Format Surat Pengajuan Permohonan Training
Berikut adalah format umum dari surat pengajuan permohonan training:
- Header: berisi nama perusahaan, alamat, nomor telepon, dan email
- Tanggal penulisan surat
- Alamat tujuan surat
- Salutation: penghormatan pada penerima surat
- Isi surat: berisi alasan mengapa karyawan ingin mengikuti training, jenis training yang diinginkan, serta manfaat yang akan diperoleh dari training tersebut
- Penutup: berisi harapan untuk mendapatkan persetujuan dari penerima surat
- Complimentary close: ucapan terima kasih dan hormat
- Tanda tangan dan nama karyawan
Contoh Surat Pengajuan Permohonan Training
Berikut adalah contoh surat pengajuan permohonan training:
Contoh 1
PT. ABCD
Jl. Jend. Sudirman No. 123
Jakarta
Tanggal: 1 Januari 2022
Kepada Yth.
Bapak/Ibu HRD PT. ABCD
Jl. Jend. Sudirman No. 123
Jakarta
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Budi
Jabatan: Staff Marketing
Divisi: Marketing
Dengan ini mengajukan permohonan training sebagai berikut:
Jenis Training: Digital Marketing
Lokasi Training: Jakarta
Waktu Training: 10-12 Januari 2022
Penyelenggara: PT. XYZ
Saya sangat tertarik untuk mengikuti training Digital Marketing ini karena saya yakin bahwa training ini akan membantu saya dalam melakukan pemasaran produk kami secara online. Dengan mengikuti training ini, saya berharap dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru yang dapat saya aplikasikan dalam pekerjaan saya.
Sehubungan dengan hal tersebut, saya mohon persetujuan dan dukungan dari Bapak/Ibu HRD untuk mengikuti training tersebut. Saya berharap agar perusahaan dapat memberikan kesempatan kepada saya untuk mengikuti training ini.
Demikian surat pengajuan permohonan training ini saya buat dengan sebenar-benarnya, atas perhatian dan kerjasamanya saya ucapkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Hormat saya,
Budi
Contoh 2
PT. ABCD
Jl. Jend. Sudirman No. 123
Jakarta
Tanggal: 1 Januari 2022
Kepada Yth.
Bapak/Ibu HRD PT. ABCD
Jl. Jend. Sudirman No. 123
Jakarta
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Ani
Jabatan: Staff Keuangan
Divisi: Keuangan
Dengan ini mengajukan permohonan training sebagai berikut:
Jenis Training: Financial Planning
Lokasi Training: Bandung
Waktu Training: 5-7 Februari 2022
Penyelenggara: PT. XYZ
Saya merasa perlu untuk mengikuti training Financial Planning ini karena saya ingin meningkatkan kemampuan saya dalam melakukan perencanaan keuangan. Dengan mengikuti training ini, saya yakin dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru yang sangat berguna dalam pekerjaan saya sebagai Staff Keuangan di perusahaan.
Untuk itu, saya mohon persetujuan dan dukungan dari Bapak/Ibu HRD untuk mengikuti training tersebut. Saya akan memastikan bahwa pekerjaan saya di perusahaan tidak akan terganggu selama mengikuti training ini.
Demikian surat pengajuan permohonan training ini saya buat dengan sebenar-benarnya, atas perhatian dan kerjasamanya saya ucapkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Hormat saya,
Ani
FAQs
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan terkait dengan surat pengajuan permohonan training:
1. Apakah surat pengajuan permohonan training harus selalu menggunakan bahasa formal?
Tidak selalu. Meskipun surat ini termasuk dalam surat resmi, namun penggunaan bahasa formal atau informal tergantung pada kebijakan perusahaan dan hubungan antara karyawan dengan atasan atau HRD. Jika hubungan antara karyawan dengan atasan atau HRD cukup akrab, maka penggunaan bahasa informal dapat digunakan.
2. Apakah harus menyertakan bukti pendaftaran atau brosur training dalam surat pengajuan permohonan training?
Tidak harus. Namun, jika memang ada brosur atau bukti pendaftaran yang relevan dengan training yang diinginkan, sebaiknya disertakan sebagai lampiran dalam surat pengajuan permohonan training.
3. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menunggu persetujuan dari atasan atau HRD setelah mengajukan surat pengajuan permohonan training?
Waktu yang dibutuhkan untuk menunggu persetujuan dari atasan atau HRD dapat bervariasi tergantung pada kebijakan perusahaan dan jadwal training yang diinginkan. Namun, sebaiknya mengajukan surat pengajuan permohonan training beberapa minggu sebelum jadwal training yang diinginkan untuk memudahkan proses persetujuan dari at