Surat perlantikan jawatan kerja adalah salah satu dokumen penting dalam dunia pekerjaan. Dokumen ini menunjukkan bahwa seseorang telah dipilih untuk mengisi suatu posisi tertentu dalam suatu perusahaan atau instansi pemerintah. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian, fungsi, tujuan, format, dan contoh-contoh surat perlantikan jawatan kerja.

Pengertian Surat Perlantikan Jawatan Kerja

Surat perlantikan jawatan kerja adalah dokumen tertulis yang dikeluarkan oleh perusahaan atau instansi pemerintah kepada seseorang yang telah dipilih untuk mengisi suatu posisi tertentu. Dokumen ini berisi informasi tentang nama orang yang dipilih, posisi yang diisi, gaji yang diterima, dan tanggal mulai bekerja.

Fungsi Surat Perlantikan Jawatan Kerja

Surat perlantikan jawatan kerja memiliki beberapa fungsi, di antaranya:

  • Memberikan kepastian dan kejelasan kepada seseorang yang telah dipilih untuk mengisi suatu posisi tertentu.
  • Menunjukkan bahwa seseorang telah resmi menjadi bagian dari perusahaan atau instansi pemerintah.
  • Menjelaskan hak dan kewajiban yang harus dilakukan oleh seseorang yang telah dipilih untuk mengisi suatu posisi tertentu.
  • Menghindari kesalahpahaman antara perusahaan atau instansi pemerintah dengan seseorang yang telah dipilih untuk mengisi suatu posisi tertentu.

Tujuan Surat Perlantikan Jawatan Kerja

Tujuan dari surat perlantikan jawatan kerja adalah untuk memberikan kejelasan dan kepastian kepada seseorang yang telah dipilih untuk mengisi suatu posisi tertentu. Dokumen ini juga bertujuan untuk memperlihatkan bahwa seseorang telah resmi menjadi bagian dari perusahaan atau instansi pemerintah.

Format Surat Perlantikan Jawatan Kerja

Format surat perlantikan jawatan kerja terdiri dari beberapa bagian, di antaranya:

  1. Bagian kepala surat, yang berisi nama perusahaan atau instansi pemerintah, alamat, dan nomor telepon.
  2. Bagian tanggal, yang berisi tanggal penerbitan surat.
  3. Bagian kepada, yang berisi nama orang yang dipilih untuk mengisi suatu posisi tertentu.
  4. Bagian judul, yang berisi judul posisi yang diisi.
  5. Bagian isi, yang berisi informasi tentang gaji, tanggal mulai bekerja, dan hak dan kewajiban yang harus dilakukan.
  6. Bagian tanda tangan, yang berisi tanda tangan dari atasan yang menerbitkan surat.

Contoh Surat Perlantikan Jawatan Kerja

Berikut ini adalah contoh-contoh surat perlantikan jawatan kerja:

Contoh 1

PT ABCDEF
Jl. Sudirman No. 123
Jakarta
Telp. (021) 123456
Fax. (021) 654321
www.abcdef.com

Jakarta, 1 Januari 2022

Kepada
Bapak/Ibu John Doe
Jl. Merdeka No. 456
Jakarta

Judul: Marketing Manager

Dengan hormat,
Kami dengan ini mengumumkan bahwa Saudara telah dipilih untuk mengisi posisi Marketing Manager di PT ABCDEF. Gaji yang akan diterima oleh Saudara adalah sebesar Rp 10.000.000,- per bulan, dan tanggal mulai bekerja adalah 1 Februari 2022. Sebagai Marketing Manager, Saudara harus bertanggung jawab atas semua aktivitas pemasaran di PT ABCDEF. Saudara juga harus membuat laporan bulanan tentang aktivitas pemasaran yang telah dilakukan.
Terima kasih atas perhatiannya.

Hormat kami,
PT ABCDEF

Contoh 2

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Jl. Jenderal Sudirman No. 2
Jakarta
Telp. (021) 987654
Fax. (021) 456789
www.kemdikbud.go.id

Jakarta, 1 Januari 2022

Kepada
Bapak/Ibu Jane Doe
Jl. Asia Afrika No. 789
Bandung

Judul: Guru SD

Dengan hormat,
Kami dengan ini mengumumkan bahwa Saudari telah dipilih untuk mengisi posisi Guru SD di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Gaji yang akan diterima oleh Saudari adalah sebesar Rp 5.000.000,- per bulan, dan tanggal mulai bekerja adalah 1 Februari 2022. Sebagai Guru SD, Saudari harus bertanggung jawab atas semua aktivitas pembelajaran di kelas. Saudari juga harus membuat laporan bulanan tentang perkembangan siswa di kelas.
Terima kasih atas perhatiannya.

Hormat kami,
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

FAQs

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan tentang surat perlantikan jawatan kerja:

  • Apa saja yang harus dicantumkan dalam surat perlantikan jawatan kerja?
    Surat perlantikan jawatan kerja harus mencantumkan nama orang yang dipilih untuk mengisi posisi tertentu, judul posisi yang diisi, gaji yang akan diterima, tanggal mulai bekerja, dan hak dan kewajiban yang harus dilakukan.
  • Apakah surat perlantikan jawatan kerja hanya dikeluarkan oleh perusahaan?
    Tidak. Surat perlantikan jawatan kerja juga dikeluarkan oleh instansi pemerintah kepada pegawai negeri sipil yang baru diangkat.
  • Apa tujuan dari surat perlantikan jawatan kerja?
    Tujuan dari surat perlantikan jawatan kerja adalah untuk memberikan kejelasan dan kepastian kepada seseorang yang telah dipilih untuk mengisi suatu posisi tertentu.

Kesimpulan

Surat perlantikan jawatan kerja adalah dokumen penting dalam dunia pekerjaan. Dokumen ini berisi informasi tentang nama orang yang dipilih, posisi yang diisi, gaji yang diterima, dan tanggal mulai bekerja. Surat perlantikan jawatan kerja memiliki beberapa fungsi, di antaranya memberikan kepastian dan kejelasan kepada seseorang yang telah dipilih untuk mengisi suatu posisi tertentu serta menjelaskan hak dan kewajiban yang harus dilakukan oleh seseorang yang telah dipilih untuk mengisi suatu posisi tertentu. Format surat perlantikan jawatan kerja terdiri dari beberapa bagian, di antaranya bagian kepala surat, bagian tanggal, bagian kepada, bagian judul, bagian isi, dan bagian tanda tangan. Surat perlantikan jawatan kerja juga harus mencantumkan nama orang yang dipilih untuk mengisi posisi tertentu, judul posisi yang diisi, gaji yang akan diterima, tanggal mulai bekerja, dan hak dan kewajiban yang harus dilakukan.