Surat permohonan cuti menikah adalah surat yang dibuat oleh seorang karyawan kepada atasan atau pihak HRD untuk memohon izin cuti karena akan menikah. Surat ini biasanya dibuat beberapa minggu atau bahkan bulan sebelum tanggal pernikahan.

Fungsi Surat Permohonan Cuti Menikah

Surat permohonan cuti menikah memiliki beberapa fungsi, antara lain:

  • Sebagai permohonan izin cuti dari karyawan kepada atasan atau pihak HRD.
  • Sebagai bukti formal bahwa karyawan telah memohon izin cuti karena akan menikah.
  • Sebagai informasi untuk atasan atau pihak HRD mengenai tanggal dan durasi cuti yang dimohonkan.

Tujuan Surat Permohonan Cuti Menikah

Tujuan utama dari surat permohonan cuti menikah adalah untuk memohon izin cuti dari atasan atau pihak HRD. Selain itu, surat ini juga bertujuan untuk memberikan informasi yang jelas dan lengkap mengenai tanggal dan durasi cuti yang dimohonkan.

Format Surat Permohonan Cuti Menikah

Format surat permohonan cuti menikah sebenarnya tidak terlalu berbeda dengan format surat formal pada umumnya. Namun, agar lebih mudah dipahami, berikut adalah format surat permohonan cuti menikah yang dapat diikuti:

  1. Header surat
    Pada bagian ini, tuliskan nama, alamat, nomor telepon, dan email Anda di sebelah kanan atas. Kemudian, di bawahnya, tuliskan nama, jabatan, dan alamat perusahaan di sebelah kiri atas.
  2. Isi surat
    Pada bagian isi surat, tuliskan perihal “Permohonan Cuti Menikah” di tengah atas. Kemudian, sampaikan tujuan surat dan informasi mengenai tanggal dan durasi cuti yang dimohonkan secara jelas dan singkat.
  3. Penutup surat
    Pada bagian ini, sampaikan ucapan terima kasih dan harapan Anda untuk mendapatkan izin cuti. Kemudian, di sebelah kanan bawah, tuliskan nama lengkap dan tanda tangan Anda.

Contoh Surat Permohonan Cuti Menikah

Berikut adalah contoh surat permohonan cuti menikah yang dapat dijadikan referensi:

Contoh 1

Surabaya, 12 Oktober 2021

Kepada Yth.
Bapak/Ibu HRD PT. ABC
Jl. Sudirman No. 123
Surabaya

Perihal: Permohonan Cuti Menikah

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Andi Wijaya
Jabatan : Staff Marketing
Departemen: Marketing
No. Pekerja: 1234567

Bersama surat ini, saya bermaksud untuk mengajukan permohonan izin cuti karena akan menikah. Adapun tanggal pernikahan saya adalah pada:

Hari/Tanggal : Sabtu, 30 Oktober 2021
Waktu : Pukul 10.00 WIB
Tempat : Gedung Serbaguna ABC

Sehubungan dengan hal tersebut, saya mengajukan cuti selama 7 (tujuh) hari kerja, mulai dari tanggal 28 Oktober 2021 sampai dengan 5 November 2021. Saya berharap permohonan ini dapat diberikan persetujuan dan izin cuti dapat diberikan sesuai dengan jangka waktu yang telah diajukan.

Demikian surat permohonan cuti menikah ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Atas perhatian Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,
Andi Wijaya

Contoh 2

Jakarta, 12 Oktober 2021

Kepada Yth.
Bapak/Ibu Atasan
PT. XYZ
Jl. MH Thamrin No. 789
Jakarta

Perihal: Permohonan Cuti Menikah

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Siti Rahayu
Jabatan : Staff Keuangan
Departemen: Keuangan
No. Pekerja: 2345678

Bersama surat ini, saya bermaksud untuk mengajukan permohonan izin cuti karena akan menikah. Adapun tanggal pernikahan saya adalah pada:

Hari/Tanggal : Sabtu, 30 Oktober 2021
Waktu : Pukul 09.00 WIB
Tempat : Masjid Raya XYZ

Sehubungan dengan hal tersebut, saya mengajukan cuti selama 10 (sepuluh) hari kerja, mulai dari tanggal 28 Oktober 2021 sampai dengan 8 November 2021. Saya berharap permohonan ini dapat diberikan persetujuan dan izin cuti dapat diberikan sesuai dengan jangka waktu yang telah diajukan.

Demikian surat permohonan cuti menikah ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Atas perhatian Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,
Siti Rahayu

FAQ (Frequently Asked Questions)

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan mengenai surat permohonan cuti menikah:

1. Apakah surat permohonan cuti menikah harus dibuat sebelum tanggal pernikahan?

Iya, surat permohonan cuti menikah sebaiknya dibuat beberapa minggu atau bahkan bulan sebelum tanggal pernikahan.

2. Berapa lama cuti yang dapat dimohonkan untuk pernikahan?

Lama cuti yang dapat dimohonkan untuk pernikahan berbeda-beda antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya. Namun, umumnya karyawan dapat mengajukan cuti selama 3-10 hari kerja.

3. Apakah karyawan berhak mendapatkan gaji selama cuti menikah?

Iya, karyawan berhak mendapatkan gaji selama cuti menikah sesuai dengan ketentuan yang berlaku di perusahaan.

Kesimpulan

Surat permohonan cuti menikah merupakan surat yang dibuat oleh seorang karyawan untuk memohon izin cuti karena akan menikah. Surat ini memiliki fungsi sebagai permohonan izin cuti, bukti formal, dan informasi untuk atasan atau pihak HRD. Tujuannya adalah untuk memohon izin cuti dan memberikan informasi mengenai tanggal dan durasi cuti yang dimohonkan. Format surat permohonan cuti menikah hampir sama dengan format surat formal pada umumnya. Karyawan dapat mengajukan cuti selama 3-10 hari kerja dan berhak mendapatkan gaji selama cuti menikah.