Setiap karyawan pasti membutuhkan waktu istirahat dan liburan untuk menyegarkan kembali pikiran dan tubuh mereka. Namun, untuk bisa mendapatkan izin cuti dari perusahaan, karyawan harus mengajukan surat permohonan izin cuti terlebih dahulu. Surat ini berfungsi untuk memberitahu atasan bahwa karyawan akan absen dari pekerjaannya selama beberapa hari dan juga memberikan alasan yang jelas mengapa karyawan membutuhkan cuti tersebut.

Pengertian Surat Permohonan Izin Cuti

Surat permohonan izin cuti adalah surat resmi yang diajukan oleh karyawan kepada atasan atau pihak yang berwenang di perusahaan untuk memohon izin cuti. Surat ini berisi informasi tentang lama cuti yang diminta, alasan cuti, dan tanggal karyawan akan kembali bekerja.

Fungsi dan Tujuan Surat Permohonan Izin Cuti

Surat permohonan izin cuti memiliki beberapa fungsi dan tujuan yang sangat penting, antara lain:

  • Memberikan informasi yang jelas dan terperinci tentang lama cuti yang diminta, alasan cuti, dan tanggal karyawan akan kembali bekerja.
  • Memudahkan atasan atau pihak yang berwenang di perusahaan untuk melakukan perencanaan dan pengaturan jadwal kerja karyawan.
  • Menunjukkan keseriusan dan komitmen karyawan terhadap pekerjaannya.
  • Menjaga hubungan kerja yang baik antara karyawan dan atasan atau pihak yang berwenang di perusahaan.

Format Surat Permohonan Izin Cuti

Format surat permohonan izin cuti harus mengikuti standar format surat resmi yang umumnya digunakan di perusahaan. Berikut adalah format yang dapat diikuti:

  1. Header: nama dan alamat perusahaan, tanggal surat, nomor surat
  2. Bagian Pembuka: sapaan kepada atasan atau pihak yang berwenang, permohonan izin cuti
  3. Isi Surat: informasi tentang lama cuti yang diminta, alasan cuti, dan tanggal karyawan akan kembali bekerja
  4. Penutup Surat: ucapan terima kasih dan salam penutup
  5. Tanda Tangan: tanda tangan karyawan dan atasan atau pihak yang berwenang di perusahaan

Contoh Surat Permohonan Izin Cuti

Berikut adalah contoh surat permohonan izin cuti yang dapat dijadikan referensi:

Contoh 1

Header
PT XYZ
Jl. Jendral Sudirman No. 10
Jakarta
5 Januari 2022
Nomor: 001/SPIC/0122

Bagian Pembuka
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Pimpinan
PT XYZ
Jakarta

Dengan hormat,

Sehubungan dengan keperluan pribadi, saya bermaksud mengajukan permohonan izin cuti selama 3 hari kerja, yakni mulai tanggal 10 Januari 2022 hingga 12 Januari 2022.

Isi Surat
Alasan permohonan cuti saya adalah untuk menemani keluarga yang akan berlibur ke luar kota. Saya akan kembali bekerja pada tanggal 13 Januari 2022.

Penutup Surat
Demikian permohonan ini saya sampaikan. Atas perhatian dan pengertiannya, saya ucapkan terima kasih.

Tanda Tangan
Hormat saya,
Nama Karyawan
Tanda Tangan

Contoh 2

Header
PT XYZ
Jl. Jendral Sudirman No. 10
Jakarta
5 Januari 2022
Nomor: 002/SPIC/0122

Bagian Pembuka
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Pimpinan
PT XYZ
Jakarta

Dengan hormat,

Saya bermaksud mengajukan permohonan izin cuti selama 5 hari kerja, yakni mulai tanggal 20 Januari 2022 hingga 24 Januari 2022.

Isi Surat
Alasan permohonan cuti saya adalah karena saya akan menghadiri acara pernikahan saudara di luar kota. Saya akan kembali bekerja pada tanggal 25 Januari 2022.

Penutup Surat
Demikian permohonan ini saya sampaikan. Atas perhatian dan pengertiannya, saya ucapkan terima kasih.

Tanda Tangan
Hormat saya,
Nama Karyawan
Tanda Tangan

FAQs

1. Apakah surat permohonan izin cuti harus disertai dengan surat dokter?
Tidak selalu. Namun, jika karyawan mengajukan cuti karena alasan sakit, maka surat dokter dapat menjadi persyaratan yang wajib diikuti.

2. Seberapa lama sebelumnya karyawan harus mengajukan surat permohonan izin cuti?
Idealnya, karyawan sebaiknya mengajukan surat permohonan izin cuti sebelum tanggal cuti dimulai. Namun, perusahaan mungkin memiliki kebijakan yang berbeda-beda terkait hal ini.

3. Apakah karyawan dapat mengajukan cuti mendadak tanpa surat permohonan izin cuti?
Tergantung kebijakan perusahaan. Namun, sebaiknya karyawan tetap mengajukan surat permohonan izin cuti agar dapat memberikan informasi yang jelas dan terperinci tentang alasan cuti dan tanggal karyawan akan kembali bekerja.

Kesimpulan

Surat permohonan izin cuti adalah surat resmi yang harus diajukan oleh karyawan kepada atasan atau pihak yang berwenang di perusahaan untuk memohon izin cuti. Surat ini berisi informasi tentang lama cuti yang diminta, alasan cuti, dan tanggal karyawan akan kembali bekerja. Dengan mengikuti format yang benar dan memberikan alasan yang jelas, karyawan dapat memperoleh izin cuti dengan mudah dan menjaga hubungan kerja yang baik dengan atasan atau pihak yang berwenang di perusahaan.