Surat permohonan resmi adalah surat yang digunakan untuk meminta sesuatu secara resmi kepada pihak yang berwenang atau yang mempunyai kewenangan. Surat ini biasanya digunakan oleh perusahaan, instansi pemerintah, atau individu yang membutuhkan izin atau persetujuan dari pihak tertentu.

Fungsi Surat Permohonan Resmi

Surat permohonan resmi memiliki beberapa fungsi, di antaranya:

  • Sebagai sarana untuk meminta izin atau persetujuan dari pihak yang berwenang
  • Sebagai bukti bahwa permohonan telah diajukan secara resmi
  • Sebagai sarana untuk menghindari kesalahpahaman antara pihak yang meminta dengan pihak yang memberi izin atau persetujuan

Tujuan Surat Permohonan Resmi

Tujuan dari surat permohonan resmi adalah untuk meminta izin atau persetujuan dari pihak tertentu. Dalam hal ini, surat permohonan resmi dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti:

  • Permohonan izin pembangunan bangunan
  • Permohonan izin usaha
  • Permohonan izin penggunaan lahan
  • Permohonan pengurusan surat-surat penting seperti akta kelahiran, akta kematian, dan lain-lain

Format Surat Permohonan Resmi

Format surat permohonan resmi terdiri dari beberapa bagian, yaitu:

  1. Pembukaan
  2. Isi surat
  3. Penutup

Bagian pertama atau pembukaan surat permohonan resmi terdiri dari:

  • Nama dan alamat perusahaan, instansi atau individu yang membuat permohonan
  • Nama dan alamat pihak yang diminta
  • Tanggal pembuatan surat

Bagian kedua atau isi surat permohonan resmi terdiri dari:

  • Perihal atau tujuan permohonan
  • Alasan mengapa permohonan harus disetujui
  • Informasi yang dibutuhkan oleh pihak yang diminta
  • Penutup atau ucapan terima kasih

Bagian ketiga atau penutup surat permohonan resmi terdiri dari:

  • Tanda tangan pengirim surat
  • Nama dan jabatan pengirim surat

Contoh Surat Permohonan Resmi

Berikut adalah contoh surat permohonan resmi yang dapat digunakan sebagai referensi dalam membuat surat permohonan resmi.

Contoh 1

Perusahaan ABC

Jalan Raya 123

Jakarta 12345

Telepon: (021) 123456

Kepada Yth.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Jakarta Selatan

Jalan Raya 789

Jakarta Selatan 54321

Dengan hormat,

Kami dari perusahaan ABC bermaksud untuk membuka usaha klinik kesehatan di wilayah Jakarta Selatan. Oleh karena itu, kami memohon izin dari pihak Dinas Kesehatan Kota Jakarta Selatan untuk dapat membuka usaha tersebut.

Alasan kami membuka usaha klinik kesehatan adalah untuk memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada masyarakat wilayah Jakarta Selatan. Kami akan mengutamakan kualitas dan keamanan pelayanan yang kami berikan dengan bekerja sama dengan tenaga kesehatan yang berkualitas dan berpengalaman.

Untuk itu, kami membutuhkan izin dari pihak Dinas Kesehatan Kota Jakarta Selatan agar usaha klinik kesehatan kami dapat berjalan dengan lancar. Kami siap memenuhi persyaratan yang dibutuhkan oleh pihak Dinas Kesehatan Kota Jakarta Selatan dan berkomitmen untuk selalu mematuhi peraturan yang berlaku.

Demikian surat permohonan izin ini kami buat. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

Perusahaan ABC

(Tanda tangan)

Nama Pengirim Surat

Jabatan Pengirim Surat

Contoh 2

Individu

Jalan Raya 123

Jakarta 12345

Telepon: (021) 123456

Kepada Yth.

Kepala Kantor Imigrasi Jakarta Pusat

Jalan Raya 789

Jakarta Pusat 54321

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini, bernama Individu, memohon bantuan untuk pengurusan paspor saya yang sudah habis masa berlakunya.

Saya membutuhkan paspor tersebut untuk keperluan bisnis dan studi ke luar negeri. Oleh karena itu, saya memohon agar pengurusan paspor dapat dilakukan dengan segera agar tidak mengganggu jadwal keperluan saya.

Saya siap memenuhi persyaratan yang dibutuhkan dan membayar biaya pengurusan paspor dengan tepat waktu. Saya berharap agar permohonan saya dapat segera diproses dan saya dapat segera memperoleh paspor baru.

Demikian surat permohonan ini saya buat. Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

Individu

(Tanda tangan)

Nama Pengirim Surat

FAQs

1. Apa bedanya surat permohonan resmi dengan surat permohonan biasa?

Surat permohonan resmi digunakan untuk meminta sesuatu secara resmi kepada pihak yang berwenang atau yang mempunyai kewenangan, sedangkan surat permohonan biasa tidak memiliki unsur keformalan seperti yang dimiliki oleh surat permohonan resmi.

2. Apa saja bagian-bagian yang terdapat dalam surat permohonan resmi?

Bagian-bagian yang terdapat dalam surat permohonan resmi adalah pembukaan, isi surat, dan penutup. Pembukaan surat permohonan resmi berisi nama dan alamat perusahaan, instansi atau individu yang membuat permohonan, nama dan alamat pihak yang diminta, dan tanggal pembuatan surat. Isi surat permohonan resmi berisi perihal atau tujuan permohonan, alasan mengapa permohonan harus disetujui, informasi yang dibutuhkan oleh pihak yang diminta, dan penutup atau ucapan terima kasih. Penutup surat permohonan resmi berisi tanda tangan pengirim surat, dan nama dan jabatan pengirim surat.

3. Apa tujuan dari surat permohonan resmi?

Tujuan dari surat permohonan resmi adalah untuk meminta izin atau persetujuan dari pihak tertentu dalam berbagai keperluan seperti permohonan izin pembangunan bangunan, permohonan izin usaha, permohonan izin penggunaan lahan, dan permohonan pengurusan surat-surat penting seperti akta kelahiran, akta kematian, dan lain-lain.

4. Apa fungsi dari surat permohonan resmi?

Surat permohonan resmi memiliki fungsi sebagai sarana untuk meminta izin atau persetujuan dari pihak yang berwenang,