Surat pernyataan perjanjian diatas materai sering kali digunakan dalam berbagai transaksi atau kesepakatan yang bersifat hukum. Namun, bagi sebagian orang, mungkin masih bingung dengan pengertian, fungsi, dan tujuan dari surat pernyataan perjanjian diatas materai. Oleh karena itu, dalam artikel ini kami akan membahas secara lengkap mengenai surat pernyataan perjanjian diatas materai beserta contoh dan cara membuatnya.

Pengertian Surat Pernyataan Perjanjian Diatas Materai

Surat pernyataan perjanjian diatas materai adalah surat yang berisi pernyataan dari pihak yang membuatnya yang menyatakan bahwa dirinya telah melakukan sebuah perjanjian dengan pihak lain. Surat ini biasanya menggunakan materai sebagai tanda bukti sahnya pernyataan yang tercantum dalam surat tersebut.

Fungsi Surat Pernyataan Perjanjian Diatas Materai

Surat pernyataan perjanjian diatas materai memiliki beberapa fungsi, antara lain:

  1. Sebagai bukti sah adanya perjanjian antara kedua belah pihak.
  2. Sebagai alat bukti hukum apabila terjadi sengketa atau perselisihan antara kedua belah pihak.
  3. Sebagai jaminan bahwa kedua belah pihak akan memenuhi kewajiban-kewajiban yang telah disepakati dalam perjanjian.

Tujuan Surat Pernyataan Perjanjian Diatas Materai

Adapun tujuan dari surat pernyataan perjanjian diatas materai, antara lain:

  1. Menjaga kepercayaan antara kedua belah pihak.
  2. Menjaga kepastian hukum dalam sebuah perjanjian.
  3. Menjaga keterbukaan dan kejelasan dalam sebuah transaksi atau kesepakatan.

Format Surat Pernyataan Perjanjian Diatas Materai

Untuk membuat surat pernyataan perjanjian diatas materai, ada beberapa format yang harus diperhatikan, yaitu:

  1. Header surat, berisi tanggal pembuatan surat, nama perusahaan atau individu yang membuat surat, dan alamat lengkap perusahaan atau individu tersebut.
  2. Alamat penerima surat, berisi nama dan alamat lengkap pihak yang akan menerima surat.
  3. Pembukaan surat, berisi salam pembuka dan perkenalan siapa yang membuat surat dan tujuan pembuatan surat.
  4. Isi surat, berisi pernyataan dari pihak yang membuat surat mengenai perjanjian yang telah disepakati.
  5. Tanda tangan dan cap perusahaan atau individu yang membuat surat.

Contoh Surat Pernyataan Perjanjian Diatas Materai

Berikut ini adalah contoh surat pernyataan perjanjian diatas materai:

Contoh 1

Surat Pernyataan Perjanjian

Kami yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : M. Ali

Alamat : Jl. Raya Cikarang No. 123, Bekasi

Dengan ini menyatakan bahwa saya telah sepakat untuk menyewakan ruko seluas 100m2 kepada Bapak Ahmad selama 1 tahun, dimulai dari tanggal 1 Januari 2022 hingga 31 Desember 2022. Adapun harga sewa yang telah disepakati adalah sebesar Rp. 120.000.000,- (seratus dua puluh juta rupiah).

Demikian surat pernyataan perjanjian ini saya buat dengan sebenarnya dan atas kesadaran penuh tanpa adanya paksaan dari pihak manapun.

Surat pernyataan perjanjian ini dibuat di Jakarta pada tanggal 1 Januari 2022.

Yang membuat pernyataan,

(M. Ali)

Contoh 2

Surat Pernyataan Perjanjian

Kami yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : PT. XYZ

Alamat : Jl. Raya Cibubur No. 456, Jakarta

Dengan ini menyatakan bahwa kami telah sepakat untuk mempekerjakan Bapak Budi sebagai karyawan tetap dengan posisi sebagai Manajer Keuangan, dengan gaji sebesar Rp. 15.000.000,- (lima belas juta rupiah) per bulan. Adapun masa kerja yang telah disepakati adalah selama 2 tahun, dimulai dari tanggal 1 Februari 2022 hingga 31 Januari 2024.

Demikian surat pernyataan perjanjian ini saya buat dengan sebenarnya dan atas kesadaran penuh tanpa adanya paksaan dari pihak manapun.

Surat pernyataan perjanjian ini dibuat di Jakarta pada tanggal 1 Februari 2022.

Yang membuat pernyataan,

(PT. XYZ)

FAQs (Frequently Asked Questions)

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan mengenai surat pernyataan perjanjian diatas materai:

  • Apakah surat pernyataan perjanjian diatas materai harus menggunakan materai?
    Ya, surat pernyataan perjanjian diatas materai harus menggunakan materai dengan nilai yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
  • Bagaimana jika tidak menggunakan materai?
    Surat pernyataan perjanjian yang tidak menggunakan materai tidak sah secara hukum.
  • Siapa yang harus membuat surat pernyataan perjanjian diatas materai?
    Surat pernyataan perjanjian diatas materai dapat dibuat oleh salah satu pihak atau kedua belah pihak yang melakukan perjanjian tersebut.
  • Apakah surat pernyataan perjanjian diatas materai harus dibuat dalam bentuk tertulis?
    Ya, surat pernyataan perjanjian diatas materai harus dibuat dalam bentuk tertulis agar sah secara hukum.
  • Apa saja yang harus dicantumkan dalam surat pernyataan perjanjian diatas materai?
    Surat pernyataan perjanjian diatas materai harus mencantumkan identitas kedua belah pihak, pernyataan mengenai perjanjian yang telah disepakati, tanggal pembuatan surat, dan tanda tangan serta cap perusahaan atau individu yang membuat surat.

Kesimpulan

Surat pernyataan perjanjian diatas materai merupakan surat yang digunakan sebagai bukti sah adanya perjanjian antara kedua belah pihak. Surat ini memiliki fungsi dan tujuan yang penting dalam menjaga kepercayaan antara kedua belah pihak serta menjaga kepastian hukum dalam sebuah perjanjian. Untuk membuat surat pernyataan perjanjian diatas materai, harus memperhatikan format yang telah ditentukan dan harus menggunakan materai. Jangan lupa untuk mencantumkan identitas kedua belah pihak, pernyataan mengenai perjanjian yang telah disepakati, tanggal pembuatan surat, dan tanda tangan serta cap perusahaan atau individu yang membuat surat. Dengan begitu, surat pernyataan perjanjian diatas materai akan sah secara hukum dan dapat digunakan sebagai alat bukti apabila terjadi s