Apakah kamu sedang berpikir untuk berhenti dari pekerjaanmu saat ini? Jika iya, maka kamu akan memerlukan surat resign resmi. Surat ini digunakan untuk memberikan pemberitahuan resmi kepada atasanmu bahwa kamu akan keluar dari perusahaan. Pada artikel kali ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang surat resign resmi, termasuk pengertian, fungsi, tujuan, format, dan contoh-contohnya.
Pengertian Surat Resign Resmi
Surat resign resmi adalah dokumen yang dibuat oleh seorang karyawan untuk memberitahukan keputusannya untuk keluar dari perusahaan secara resmi kepada atasan atau pihak yang berwenang. Surat ini berisi pemberitahuan tanggal akhir kerja, alasan mengapa karyawan tersebut keluar, dan ucapan terima kasih kepada perusahaan atas kesempatan yang diberikan.
Fungsi dan Tujuan Surat Resign Resmi
Surat resign resmi memiliki beberapa fungsi dan tujuan, antara lain:
- Memberikan pemberitahuan resmi kepada atasan atau pihak yang berwenang mengenai keputusan karyawan untuk keluar dari perusahaan
- Menjelaskan alasan mengapa karyawan tersebut keluar dari perusahaan
- Menjaga hubungan baik dengan perusahaan dan atasan
- Memberikan kesempatan kepada perusahaan untuk mencari pengganti karyawan yang keluar
- Menjaga integritas dan profesionalisme karyawan
Format Surat Resign Resmi
Surat resign resmi harus dibuat dengan format yang jelas dan mudah dibaca. Berikut adalah beberapa hal yang harus ada dalam surat resign resmi:
- Nama dan alamat perusahaan
- Tanggal pembuatan surat
- Nama lengkap karyawan
- Jabatan karyawan
- Tanggal terakhir bekerja
- Alasan keluar dari perusahaan
- Ucapan terima kasih kepada atasan dan perusahaan
- Tanda tangan karyawan
Contoh Surat Resign Resmi
Berikut adalah contoh surat resign resmi:
Contoh 1
Surabaya, 12 Januari 2022
Kepada Yth.,
Bapak/Ibu Pimpinan PT Sawit Jaya
di Tempat
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Andi Susanto
Jabatan: Kepala Bagian Keuangan
Dengan ini memberitahukan bahwa saya mengajukan permohonan resign dari pekerjaan saya sebagai Kepala Bagian Keuangan di PT Sawit Jaya dengan alasan pribadi. Saya akan mengakhiri kontrak kerja saya pada tanggal 31 Januari 2022.
Saya ingin mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada saya untuk bekerja di PT Sawit Jaya dan juga atas dukungan tim saya selama ini. Saya berharap hubungan baik ini tetap terjaga bahkan setelah saya keluar dari perusahaan.
Atas perhatian dan kerjasamanya saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Andi Susanto
Contoh 2
Jakarta, 15 Februari 2022
Kepada Yth.,
Bapak/Ibu Pimpinan PT Surya Mandiri
di Tempat
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Dinda Ayu
Jabatan: Marketing Manager
Dengan ini saya memberitahukan bahwa saya akan mengundurkan diri dari pekerjaan saya sebagai Marketing Manager di PT Surya Mandiri. Saya akan mengakhiri kontrak kerja saya pada tanggal 28 Februari 2022. Alasan saya keluar dari perusahaan ini adalah karena saya akan pindah ke luar negeri untuk mengejar pendidikan S2.
Saya sangat berterima kasih atas kesempatan yang diberikan oleh PT Surya Mandiri kepada saya selama ini. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada atasan dan rekan kerja saya atas dukungan dan kerjasamanya selama ini.
Harapan saya, semoga PT Surya Mandiri terus berkembang dan sukses di masa depan. Terima kasih atas kerjasamanya selama ini.
Hormat saya,
Dinda Ayu
FAQs
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan seputar surat resign resmi:
1. Apakah surat resign resmi harus diserahkan secara langsung ke atasan?
Surat resign resmi sebaiknya diserahkan secara langsung ke atasan atau pihak yang berwenang. Namun, jika kamu tidak bisa bertemu dengan atasan, kamu bisa mengirimkan surat tersebut melalui email atau surat resmi lainnya.
2. Kapan waktu yang tepat untuk mengirimkan surat resign resmi?
Sebaiknya kamu mengirimkan surat resign resmi minimal dua minggu sebelum tanggal akhir kerja. Hal ini memberikan waktu yang cukup bagi perusahaan untuk mencari pengganti karyawan yang keluar.
3. Apakah harus menyebutkan alasan keluar dari perusahaan dalam surat resign resmi?
Tidak harus, namun menyebutkan alasan keluar bisa membantu atasan atau perusahaan untuk memahami situasi dan memberikan feedback yang lebih baik.
4. Apakah perlu memberikan ucapan terima kasih di dalam surat resign resmi?
Iya, memberikan ucapan terima kasih di dalam surat resign resmi adalah hal yang baik dan sopan. Hal ini dapat menjaga hubungan baik dengan perusahaan dan atasan.
5. Apakah harus menuliskan nomor telepon dan alamat di dalam surat resign resmi?
Tidak perlu, namun jika kamu merasa perlu kamu bisa menuliskannya untuk memudahkan perusahaan untuk menghubungi kamu di masa depan.
6. Apakah surat resign resmi bisa dibuat dengan format bebas?
Tidak, surat resign resmi harus dibuat dengan format yang jelas dan mudah dibaca. Format yang umum digunakan adalah seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
7. Apakah bisa mengajukan resign tanpa membuat surat resign resmi?
Tidak bisa, surat resign resmi adalah salah satu bentuk pemberitahuan resmi kepada perusahaan mengenai keputusan untuk keluar dari perusahaan.
8. Apakah bisa mengajukan resign secara lisan?
Tidak disarankan, mengajukan resign secara lisan tidak dianggap sebagai bentuk pemberitahuan resmi dan tidak memberikan bukti tertulis yang dibutuhkan oleh perusahaan.
9. Apakah bisa mengubah tanggal akhir kerja setelah surat resign resmi dikirimkan?
Perubahan tanggal akhir kerja bisa dilakukan dengan persetujuan dari atasan atau pihak yang berwenang.
10. Apakah bisa membatalkan resign setelah surat resign resmi dikirimkan?
Bisa, namun kamu harus segera berbicara dengan atasan atau pihak yang berwenang dan membicarakan kemungkinan untuk membatalkan resign. Jangan lupa untuk memberikan penjelasan yang jelas dan menghormati keputusan dari perusahaan.
Kesimpulan
Surat resign resmi memiliki peran penting dalam memberikan pemberitahuan resmi kepada atasan atau pihak yang berwenang mengenai keputusan karyawan untuk keluar dari