Surat riwayat hidup atau CV (Curriculum Vitae) adalah dokumen yang digunakan untuk menunjukkan kemampuan, pengalaman, dan kualifikasi seseorang kepada calon pemberi kerja. CV ini berisi informasi tentang pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, dan pencapaian lainnya yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian, fungsi, tujuan, format, dan contoh surat riwayat hidup.
Pengertian Surat Riwayat Hidup
Surat riwayat hidup adalah dokumen yang berisi informasi tentang pengalaman, kualifikasi, dan keterampilan seseorang yang relevan dengan pekerjaan yang sedang dilamar. CV ini dapat berupa dokumen tertulis atau digital, yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon pemberi kerja. Surat riwayat hidup biasanya digunakan bersamaan dengan surat lamaran kerja untuk membantu calon pemberi kerja memilih kandidat yang tepat untuk pekerjaan yang sedang dibutuhkan.
Fungsi Surat Riwayat Hidup
Fungsi utama dari surat riwayat hidup adalah untuk menunjukkan kemampuan, kualifikasi, dan pengalaman seseorang kepada calon pemberi kerja. Dalam CV ini, pelamar dapat menunjukkan kualifikasi pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, dan pencapaian lainnya yang relevan dengan pekerjaan yang dibutuhkan. CV ini juga dapat digunakan untuk menyoroti kelebihan dan keunggulan yang dimiliki pelamar, serta untuk membantu calon pemberi kerja memilih kandidat yang tepat untuk pekerjaan yang sedang dibutuhkan.
Tujuan Surat Riwayat Hidup
Tujuan utama dari surat riwayat hidup adalah untuk membantu calon pemberi kerja memilih kandidat yang tepat untuk pekerjaan yang sedang dibutuhkan. Dalam CV ini, pelamar dapat menunjukkan kualifikasi pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, dan pencapaian lainnya yang relevan dengan pekerjaan yang dibutuhkan. Selain itu, surat riwayat hidup juga dapat digunakan untuk menunjukkan kemampuan dan potensi calon kandidat, serta untuk menyoroti kelebihan dan keunggulan yang dimiliki pelamar.
Format Surat Riwayat Hidup
Ada beberapa format surat riwayat hidup yang dapat digunakan, dan format yang dipilih harus disesuaikan dengan kebutuhan pekerjaan yang dibutuhkan. Beberapa format yang umum digunakan adalah:
- Kronologis: format yang mengikuti urutan waktu, dimulai dari pendidikan terakhir hingga pengalaman kerja terbaru.
- Fungsional: format yang mengikuti urutan fungsi, dengan menyoroti keterampilan dan pengalaman yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar.
- Kombinasi: format yang menggabungkan kedua jenis format di atas, dengan menyoroti keterampilan dan pengalaman yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar, serta mengikuti urutan waktu.
Contoh Surat Riwayat Hidup
Berikut ini adalah contoh surat riwayat hidup yang dapat digunakan sebagai referensi dalam membuat CV.
Contoh 1: Format Kronologis
Nama: Budi Santoso
Alamat: Jl. Sukses No. 10, Jakarta Timur
No. Telp: 08123456789
Email: [email protected]
Pendidikan:
- S1 Teknik Informatika, Universitas Indonesia (2010-2014)
- SMA Negeri 1 Jakarta (2007-2010)
Pengalaman Kerja:
- Web Developer, PT ABC Teknologi (2014-2016)
- IT Support, PT XYZ (2016-2018)
- Senior Web Developer, PT LMN (2018-sekarang)
Keterampilan:
- HTML, CSS, Javascript
- PHP, MySQL
- Framework: Laravel, CodeIgniter, ReactJS
- Bahasa Inggris (aktif)
Penghargaan:
- Juara I Lomba Web Design, Universitas Indonesia (2013)
- Sertifikasi Laravel Developer (2019)
Contoh 2: Format Fungsional
Nama: Ani Wijaya
Alamat: Jl. Pahlawan No. 5, Surabaya
No. Telp: 08567890123
Email: [email protected]
Ringkasan Kualifikasi:
- Pengalaman kerja lebih dari 10 tahun di bidang pemasaran
- Pernah bekerja di perusahaan FMCG dan perusahaan e-commerce
- Terbiasa dengan strategi pemasaran online dan offline
Pengalaman Kerja:
- Marketing Manager, PT ABC (2010-2015)
- Marketing Director, PT XYZ (2015-2020)
- Senior Marketing Manager, PT LMN (2020-sekarang)
Keterampilan:
- Strategi pemasaran online dan offline
- Manajemen produk dan brand
- Komunikasi dan negosiasi
- Manajemen tim
Penghargaan:
- Juara I Lomba Marketing Strategy, Universitas A (2008)
- Sertifikasi Manajemen Produk dan Brand (2012)
FAQs
Apa yang harus disertakan dalam surat riwayat hidup?
Dalam surat riwayat hidup, Anda harus menyertakan informasi tentang pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, dan pencapaian lainnya yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Anda juga dapat menyertakan informasi kontak, penghargaan, sertifikasi, atau prestasi lainnya yang dapat mendukung kemampuan dan kualifikasi Anda.
Bagaimana cara membuat surat riwayat hidup yang menarik?
Untuk membuat surat riwayat hidup yang menarik, Anda harus memilih format yang sesuai dengan kebutuhan pekerjaan yang dibutuhkan. Selain itu, Anda juga harus menyoroti kelebihan dan keunggulan yang dimiliki, serta menunjukkan keterampilan dan pengalaman yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Pastikan untuk menggunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami, serta menghindari kesalahan tata bahasa dan ejaan yang dapat merusak kesan profesional Anda.
Apakah surat riwayat hidup harus disesuaikan dengan setiap pekerjaan yang dilamar?
Ya, surat riwayat hidup harus disesuaikan dengan setiap pekerjaan yang dilamar. Anda dapat menyesuaikan format, keterampilan, dan pengalaman yang relevan dengan pekerjaan yang sedang dibutuhkan untuk menunjukkan kemampuan dan potensi Anda kepada calon pemberi kerja.
Apakah surat riwayat hidup harus dikirim bersamaan dengan surat lamaran kerja?
Ya, surat riwayat hidup biasanya dikirim bersamaan dengan surat lamaran kerja untuk membantu calon pemberi kerja memilih kandidat yang tepat untuk pekerjaan yang sedang dibutuhkan.
Apakah saya perlu menyertakan foto dalam surat riwayat hidup?
Tidak selalu. Beberapa pekerjaan mungkin membutuhkan foto dalam surat riwayat hidup, tetapi dalam beberapa kasus, foto dapat menimbulkan diskriminasi dan sebaiknya dihindari. Pastikan untuk membaca instruksi pekerjaan yang dilamar sebelum menyertakan foto dalam surat riwayat hidup.
Apakah saya perlu menyertakan referensi dalam surat riwayat hidup?
Tidak selalu.