Surat Wakil LHDN atau Lembaga Hasil Dalam Negeri adalah salah satu surat yang sering digunakan dalam proses urusan pajak. Surat ini berfungsi sebagai surat kuasa yang diberikan oleh wajib pajak kepada pihak lain untuk mewakilkan kepentingan mengenai urusan pajak.
Pengertian Surat Wakil LHDN
Surat Wakil LHDN adalah surat kuasa yang diberikan oleh wajib pajak kepada pihak lain untuk mewakilkan kepentingan mengenai urusan pajak.
Fungsi Surat Wakil LHDN
Surat Wakil LHDN berfungsi untuk mempermudah proses urusan pajak bagi wajib pajak yang kesulitan untuk hadir langsung ke kantor LHDN. Dengan adanya surat ini, wajib pajak dapat memberikan kuasa kepada pihak lain untuk mewakilkan kepentingannya.
Tujuan Surat Wakil LHDN
Tujuan utama dari surat wakil LHDN adalah mempermudah proses urusan pajak bagi wajib pajak. Selain itu, surat ini juga berfungsi sebagai bukti bahwa wajib pajak telah memberikan kuasa kepada pihak lain untuk mewakilkan kepentingannya.
Format Surat Wakil LHDN
Berikut adalah format surat wakil LHDN:
Surat Wakil LHDN
Kepada Yth,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [Nama Wajib Pajak]
Alamat : [Alamat Wajib Pajak]
No. KTP : [No. KTP Wajib Pajak]
Dengan ini memberikan kuasa penuh kepada:
Nama : [Nama Wakil]
Alamat : [Alamat Wakil]
No. KTP : [No. KTP Wakil]
Untuk mewakili kepentingan saya dalam urusan pajak di Lembaga Hasil Dalam Negeri (LHDN).
Demikian surat wakil ini saya buat dengan sebenarnya dan penuh tanggung jawab.
Hormat saya,
[Nama Wajib Pajak]
Contoh Surat Wakil LHDN
Berikut adalah contoh surat wakil LHDN:
Contoh 1
Surat Wakil LHDN
Kepada Yth,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Ahmad
Alamat : Jl. Kenari No. 10, Jakarta
No. KTP : 1234567890
Dengan ini memberikan kuasa penuh kepada:
Nama : Budi
Alamat : Jl. Mawar No. 5, Jakarta
No. KTP : 0987654321
Untuk mewakili kepentingan saya dalam urusan pajak di Lembaga Hasil Dalam Negeri (LHDN).
Demikian surat wakil ini saya buat dengan sebenarnya dan penuh tanggung jawab.
Hormat saya,
Ahmad
Contoh 2
Surat Wakil LHDN
Kepada Yth,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Budi
Alamat : Jl. Mawar No. 5, Jakarta
No. KTP : 0987654321
Dengan ini memberikan kuasa penuh kepada:
Nama : Siti
Alamat : Jl. Cempaka No. 20, Jakarta
No. KTP : 1357908642
Untuk mewakili kepentingan saya dalam urusan pajak di Lembaga Hasil Dalam Negeri (LHDN).
Demikian surat wakil ini saya buat dengan sebenarnya dan penuh tanggung jawab.
Hormat saya,
Budi
FAQs
1. Apakah surat wakil LHDN harus menggunakan format tertentu?
Ya, surat wakil LHDN harus menggunakan format yang telah ditetapkan oleh pihak LHDN.
2. Siapa yang dapat diwakilkan dalam surat wakil LHDN?
Siapa saja yang diberikan kuasa oleh wajib pajak dapat diwakilkan dalam surat wakil LHDN.
3. Apakah surat wakil LHDN dapat digunakan untuk semua urusan pajak?
Ya, surat wakil LHDN dapat digunakan untuk semua urusan pajak yang dilakukan di LHDN.
Kesimpulan
Surat Wakil LHDN adalah surat kuasa yang diberikan oleh wajib pajak kepada pihak lain untuk mewakilkan kepentingan mengenai urusan pajak. Surat ini berfungsi untuk mempermudah proses urusan pajak bagi wajib pajak yang kesulitan untuk hadir langsung ke kantor LHDN. Tujuan utama dari surat wakil LHDN adalah mempermudah proses urusan pajak bagi wajib pajak dan menjadi bukti bahwa wajib pajak telah memberikan kuasa kepada pihak lain untuk mewakilkan kepentingannya. Surat wakil LHDN harus menggunakan format tertentu yang telah ditetapkan oleh pihak LHDN. Surat wakil LHDN dapat digunakan untuk semua urusan pajak yang dilakukan di LHDN.