Saat ini, bekerja dari rumah atau Work from Home (WFH) telah menjadi tren yang semakin populer di kalangan karyawan. Terlebih dengan adanya pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, banyak perusahaan mengadopsi sistem WFH untuk membatasi penyebaran virus yang sangat cepat ini. Namun, bagi karyawan yang baru mengalami ini, mereka mungkin masih bingung tentang bagaimana cara mengajukan surat WFH. Oleh karena itu, artikel ini akan memberikan informasi yang dibutuhkan tentang surat WFH untuk karyawan.
Pengertian Surat WFH
Surat WFH adalah permintaan yang dibuat oleh karyawan kepada perusahaan agar mereka diizinkan untuk bekerja dari rumah. Surat ini harus diisi dengan lengkap dan jelas, serta melampirkan alasan yang kuat mengapa karyawan memilih untuk bekerja dari rumah. Surat ini juga harus disetujui oleh atasan atau pihak HRD sebelum karyawan dapat mulai bekerja dari rumah.
Fungsi dan Tujuan Surat WFH
Surat WFH berfungsi sebagai alat untuk mengkomunikasikan keinginan karyawan untuk bekerja dari rumah secara resmi kepada perusahaan. Selain itu, surat ini juga berfungsi sebagai bukti bahwa karyawan telah meminta izin untuk bekerja dari rumah dan telah mendapatkan persetujuan dari atasan atau pihak HRD perusahaan.
Tujuan surat WFH adalah untuk memberikan kenyamanan dan fleksibilitas bagi karyawan dalam menjalankan tugas mereka. Selain itu, dengan bekerja dari rumah, karyawan dapat meminimalisir risiko penyebaran virus Covid-19, sehingga mereka dapat tetap produktif dan sehat selama bekerja.
Format Surat WFH
Berikut adalah format umum surat WFH:
[Nama Karyawan]
[Alamat]
[No.Telp]
[Email]
[Nama Perusahaan]
[Alamat]
[No.Telp]
[Email]
Perihal: Permohonan Work from Home
Yang terhormat,
Saya [Nama Karyawan], karyawan di [Nama Perusahaan] dengan jabatan [Jabatan], dengan ini ingin mengajukan permohonan untuk bekerja dari rumah pada tanggal [Tanggal WFH] sampai [Tanggal Selesai WFH].
Alasan yang kuat mengapa saya ingin bekerja dari rumah adalah [Alasan WFH]. Saya yakin bahwa saya dapat menyelesaikan tugas-tugas saya dengan efisien dan efektif dari rumah. Selama bekerja dari rumah, saya akan tetap tersedia untuk dihubungi melalui [Kontak yang dapat dihubungi].
Saya telah menyiapkan segala sesuatunya untuk bekerja dari rumah, termasuk akses internet yang stabil dan perangkat komputer yang memadai. Saya juga akan tetap mematuhi aturan dan kebijakan perusahaan selama bekerja dari rumah.
Saya sangat berterima kasih atas perhatian dan persetujuan yang diberikan. Saya berharap permohonan saya dapat dipertimbangkan dan saya dapat bekerja dari rumah sesuai dengan permintaan saya.
Hormat saya,
[ Nama Karyawan ]
Contoh Surat WFH
Berikut adalah contoh surat WFH yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
Contoh 1:
Deni Satria
Jl. Pahlawan No. 45, Bogor
08123456789
[email protected]
PT. ABC
Jl. Sudirman No. 123, Jakarta
02112345678
[email protected]
Perihal: Permohonan Work from Home
Yang terhormat,
Saya Deni Satria, karyawan di PT. ABC dengan jabatan Sales Executive, dengan ini ingin mengajukan permohonan untuk bekerja dari rumah pada tanggal 1-5 Oktober 2021.
Alasan yang kuat mengapa saya ingin bekerja dari rumah adalah karena saya harus mengurus anak saya yang sedang sakit. Saya yakin bahwa saya dapat menyelesaikan tugas-tugas saya dengan efisien dan efektif dari rumah. Selama bekerja dari rumah, saya akan tetap tersedia untuk dihubungi melalui email dan telepon.
Saya telah menyiapkan segala sesuatunya untuk bekerja dari rumah, termasuk akses internet yang stabil dan perangkat komputer yang memadai. Saya juga akan tetap mematuhi aturan dan kebijakan perusahaan selama bekerja dari rumah.
Saya sangat berterima kasih atas perhatian dan persetujuan yang diberikan. Saya berharap permohonan saya dapat dipertimbangkan dan saya dapat bekerja dari rumah sesuai dengan permintaan saya.
Hormat saya,
Deni Satria
Contoh 2:
Dea Fitriani
Jl. Raya Bandung No. 12, Bandung
08123456789
[email protected]
PT. XYZ
Jl. Gatot Subroto No. 67, Surabaya
03112345678
[email protected]
Perihal: Permohonan Work from Home
Yang terhormat,
Saya Dea Fitriani, karyawan di PT. XYZ dengan jabatan Web Developer, dengan ini ingin mengajukan permohonan untuk bekerja dari rumah selama 2 minggu, mulai tanggal 15-29 Oktober 2021.
Alasan yang kuat mengapa saya ingin bekerja dari rumah adalah situasi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung. Saya memilih bekerja dari rumah untuk meminimalisir risiko penyebaran virus. Selama bekerja dari rumah, saya akan tetap tersedia untuk dihubungi melalui email dan Slack.
Saya telah menyiapkan segala sesuatunya untuk bekerja dari rumah, termasuk akses internet yang stabil dan perangkat komputer yang memadai. Saya juga akan tetap mematuhi aturan dan kebijakan perusahaan selama bekerja dari rumah.
Saya sangat berterima kasih atas perhatian dan persetujuan yang diberikan. Saya berharap permohonan saya dapat dipertimbangkan dan saya dapat bekerja dari rumah sesuai dengan permintaan saya.
Hormat saya,
Dea Fitriani
FAQs
1. Apa alasan yang dapat digunakan untuk mengajukan surat WFH?
Alasan yang dapat digunakan untuk mengajukan surat WFH adalah kebutuhan untuk mengurus keluarga, situasi darurat, ketidaknyamanan dalam bekerja di kantor, dan lain-lain. Namun, alasan tersebut harus disertai dengan penjelasan yang jelas dan kuat agar permohonan dapat dipertimbangkan dengan baik.
2. Siapa yang harus menyetujui surat WFH?
Surat WFH harus disetujui oleh atasan atau pihak HRD perusahaan. Karyawan harus mengajukan surat WFH tersebut dengan lengkap dan jelas agar dapat dipertimbangkan dengan baik.
3. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mendapatkan persetujuan surat WFH?
Waktu yang dibutuhkan untuk mendapatkan persetujuan surat WFH tergantung pada kebijakan dan prosedur perusahaan. Namun, karyawan dapat mengajukan permohonan tersebut dengan lengkap dan jelas agar proses persetujuan dapat berjalan dengan lancar.
Kesimpulan
Surat WFH adalah alat yang penting bagi karyawan yang ingin bekerja dari rumah secara resmi. Surat ini harus diisi dengan lengkap dan jelas, serta melampirkan alasan yang kuat mengapa karyawan ingin bekerja dari rumah.